PENGERTIAN BANJIR
Banjir adalah suatu peristiwa dimana akibat air yang
meluap berlebihan sehingga membanjiri dan merendam dataran rendah ,banjir juga
bisa di definisikan dimana air merendam daratan yang tidak biasa terendam air
tetapi bersifat sementara ,banjir biasanya terjadi akibat hujan yang begitu
lebat dan tidak henti-henti ,bisa juga karena daratan yang di tinggali terlalu
rendah ,akibatnya sedikit terkena hujan bisa terjadi banjir yang berlebihan .
Banjir bisa juga terjadi karena meluapnya sungai atau
tertahannya aliran sungai sehingga air yang mengalir tidak tertahankan dan
meluap ke daratan, atau jebolnya bendungan sehingga air mengalir ke daratan
rendah dan merendam daerah tersebut. Banjir terjadi bisa juga akibat ulah
manusia ,seperti membuang sampah di daerah sungai sehingga menyebabkan sungai
tertahan dan tidak bisa mengalir ,menebang pohon secara liar bisa juga
menyebabkan banjir karena hujan yang terus menerus turun ke bumi tanpa
diserap oleh tumbuhan akan mengalir ke daratan rendah, hujan yang turun dengan lebat menyebabkan
air mengalir dengan banyak ke dalam sungai. Sungai tidak mendapat menampung air
hujan dalam jumlah yang banyak dan limpahan air sungai akan mengakibatkan
banjir.
DAERAH-DAERAH YANG SERING TERKENA BANJIR
daerah Jakarta merupakan
daerah yang paling sering terkena hujan di karenakan populasi penduduk yang
tinggi dan pembangunan gedung yang semakin meningkat sehingga berkurangnya
daerah daerah hutan dan sungai sungai semakin sempit untuk menampung air yang
begitu banyak,berikut adalah daerah Jakarta yang sering terkena banjir :
Kelapa gading
kampung melayu
jalan sudirman
cipinang
otista
cempaka putih
manggarai
tanjung priok
rorotan
pluit
pademangan
marunda
kampung melayu
jalan sudirman
cipinang
otista
cempaka putih
manggarai
tanjung priok
rorotan
pluit
pademangan
marunda
DAMPAK-DAMPAK BANJIR
hujan yang terus
menerus,air sungai yang banyak sehingga meluap,atau banjir kiriman dari daerah
yang sering terkena hujan dan mengalirkan luapan air ke daerah daerah tertentu
yang dapat mengakibatkan banjir di
daerah tersebut ,dan menghasilkan dampak dampak negatifi banjir bagi masyarakat
,berikut dampak akibat terjadinya banjir :
-
banjir dapat
merusak sarana dan prasarana ,menghancurkan gedung,dan mengikis jalanan
sehingga terbentuknya kubangan dan lubang di jalanan.
-
Banyaknya
penyakit yang muncul akibat dari dampak banjir karena sampah yang hanyut
seringkali mencemari air dan secara tidak sadar air yang kita gunakan itu sudah
tercemar sampah
-
Banjir dapat
mengakibatkan pemadaman listrik yang berkepanjangan
-
Memadatkan jalur
transportasi akibat genangan air yang begitu tinggi sehingga merendam jalanan
dan mengakibatkan kendaraan tidak bisa jalan dan macet.
-
Banjir bisa
merusak dan bisa menghilangkan peralatan,perlengkapan,atau harta benda ,bahkan
bisa juga memakan korban.
-
Banjir bisa menyebabkan
erosi dan longsor karena semakin deras aliran air yang banjir lama kelamaan
akan mngikis tanah dan kemungkinan longsor bisa terjadi
-
Mengganggu dan
menunda aktifitas sehari hari ,sekolah terganggu akibat tergenang
banjir,pekerjaan pun jadi terganggu atau bahkan bisa berhenti untuk sementara
waktu
-
Menanggulangi dampak banjir.
ada beberapa cara dalam menanggulangi bencana banjir, hal ini perlu di lakukan agar bencani banjir tidak terus menerus menimpa rakyat ,kesadaran masyarakat terhadap lingkungan sekitar juga perlu di tanamkan .
ada beberapa cara dalam menanggulangi bencana banjir, hal ini perlu di lakukan agar bencani banjir tidak terus menerus menimpa rakyat ,kesadaran masyarakat terhadap lingkungan sekitar juga perlu di tanamkan .
Salah satunya dengan
melakukan reboisasi terhadap hutan gundul ,dan pembuatan sungai sungai atau pengerukan
sungai hal ini perlu di lakukan agar kedalaman sungai tetap terjaga,
kedangkalan dan terhentinya aliran sungai akibat berbagai sampah yang di buang
oleh masyarakat harus segera di urus ,harusnya pemerintah lebih rutin melakukan
survey terhadap sungai sungai yang biasa mengakibatkan banjir, proyek proyek
yang sedang di galakkan pada saat ini adalah proyek BKT(banjir kanal timur)
harus terus di lakukan untuk memperkecil terjadinya banjir .
DAMPAK BANJIR PADA EKONOMI AKUNTANSI
Banjir
yang melanda Jakarta biasanya berdampak pada seluruh di kawasan yang tergenang
banjir akan lumpuh. Jaringan telepon dan internet terganggu. Listrik di
sejumlah kawasan yang terendam juga padam. Sehingga menyebabkan lampu lalu
lintas padam dan kemacetan terjadi di banyak lokasi, termasuk di Jalan Tol
Dalam Kota dan banyak rumah yang terggenang air yang menyebabkan rusaknya rumah , maupun barang-barang berharga. Di
bagian produksi menyebakan hasil produksi yang menurun. Genangan-genangan air
di jalan hingga semeter lebih juga menyebabkan sejumlah akses dari daerah
sekitar pun terganggu. Banjir juga membuat sebagian jalur kereta api lumpuh.
Lintasan kereta api yang menuju Stasiun Tanah Abang tidak berfungsi karena
jalur rel di sekitar stasiun itu digenangi air luapan Sungai Ciliwung sekitar
50 sentimeter. Hal ini menyebakan waktu kita menjadi sia-sia.
Akibat Bencana Banjir yang melanda Jakarta, kerugian ditaksir bisa menelan triliun rupiah. Dampak itu paling besar bakal dialami warga dan sektor industri.
Banjir besar Jakarta pada 2007 sewaktu-waktu bisa terulang. Situasi itu, bisa terjadi jika dalam kurun 12 jam, terjadi hujan lebat di Bogor, Jakarta, dan Laut Jawa. Curah hujan di Bogor 400 milimeter per hari, lebih dari 150 milimeter di Jakarta, dan 150-200 milimeter di laut, dikhawatirkan bakal melumpuhkan Ibukota dan banyak rumah yang terggenang air yang menyebabkan rusaknya rumah , maupun barang-barang berharga
Dari hasil pemodelannya, curah hujan di Bogor bakal terus meningkat seiring pembangunan Jakarta. Pemanasan global dan wilayah metropolitan bakal memperbanyak uap air yang mengalir dari Laut Jawa ke Bogor.
Akibat Bencana Banjir yang melanda Jakarta, kerugian ditaksir bisa menelan triliun rupiah. Dampak itu paling besar bakal dialami warga dan sektor industri.
Banjir besar Jakarta pada 2007 sewaktu-waktu bisa terulang. Situasi itu, bisa terjadi jika dalam kurun 12 jam, terjadi hujan lebat di Bogor, Jakarta, dan Laut Jawa. Curah hujan di Bogor 400 milimeter per hari, lebih dari 150 milimeter di Jakarta, dan 150-200 milimeter di laut, dikhawatirkan bakal melumpuhkan Ibukota dan banyak rumah yang terggenang air yang menyebabkan rusaknya rumah , maupun barang-barang berharga
Dari hasil pemodelannya, curah hujan di Bogor bakal terus meningkat seiring pembangunan Jakarta. Pemanasan global dan wilayah metropolitan bakal memperbanyak uap air yang mengalir dari Laut Jawa ke Bogor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar